Bengkulu – Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi menyebutkan gelaran Presidensi G20 di Indonesia menjadi momentum negara tuan rumah untuk mengenalkan iklim investasi yang ramah dan tangguh kepada negara peserta konferensi.
“Indonesia menjadi tuan rumah itu sungguh luar biasa. Presiden Joko Widodo punya branding yang baik dalam mengajak dan menawarkan potensi investasi yang ramah dan tangguh. Artinya ini kesempatan Indonesia untuk mempromosikan potensi yang ada menuju ekonomi berkelanjutan,” kata Dedy, Jumat (29/4/2022).
Dedy menilai sejauh ini strategi tuan rumah dalam menjalankan sistem birokrasi dan kerjasama bilateral terhadap negara-negara yang menjadi anggota G20 sangat baik. Sehingga dengan adanya pertemuan konferensi tingkat tinggi ini, menjadi ajang memperkuat kepercayaan negara internasional terhadap Indonesia.
“Indonesia dapat menawarkan investasi berkelanjutan kepada negara anggota G20. Selanjutnya Indonesia memiliki peran besar mengajak peserta delegasi dalam pemulihan ekonomi global, khususnya pasca pandemi COVID-19 karena menciptakan kondisi yang ideal bagi seluruh dunia,” kata Dedy.
Lebih lanjut, Dedy mengungkapkan dalam kondisi pandemi COVID-19 Indonesia membuktikan diri sebagai negara yang tangguh dan matang dalam menyusun iklim investasi jangka panjang yakni dengan menggelar kompetisi internasional MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika, Lombok beberapa waktu lalu.
Apalagi dengan adanya G20, di sini Indonesia bisa menawarkan berbagai jenis potensi investasi menjanjikan kepada negara delegasi, bahwa Indonesia salah satu negara yang ramah terhadap investor.
“Ini terbukti, dalam kondisi pandemi kita masih bisa membangun sirkuit Mandalika, Jakarta International Stadium (JIS) bahkan akan menggelar event yang sama yakni Formula E Jakarta dalam waktu dekat,” ujarnya.
Ia berharap gelaran Presidensi G20 di Indonesia dapat memberi manfaat kebangkitan ekonomi bagi masyarakat Indonesia dan Dunia.